PORTOFOLIO
Sebelumnya penulis
telah membahas tentang portofolio secara umum, pada kali ini penulis akan
membahas tentang portofolio arsitektur.
Portofolio menunjukkan
kreativitas atau potensi profesional dengan cara yang lebih ekstensif dan
terperinci daripada hanya sebuah penawaran sebuah resume. Ada beberapa bagian
yang perlu disertakan di dalam portofolio yang sangat tergantung pada bidang
keahlian Anda, tetapi ada juga beberapa dasar yang dapat diterapkan pada hampir
semua tipe.
1. Portofolio pribadi/ CV
CV (Curriculum Vitae) atau Daftar Riwayat Hidup
semacam dokumen yang memberikan gambaran mengenai pengalaman sesorang dan
kualifikasi lainnya. Di beberapa negara, CV biasanya merupakan hal utama yang
dijumpai seorang majikan potensial tentang pencari kerja dan sering digunakan
untuk menyaring aplikan (orang-orang yang melamar kerja secara daring) ketika
mencari pekerjaan. Berikut contoh portofolio cv yang sederhana.
2. Portofolio Komprehensif
Protofolio komfrehensif merupakan kumpulan hasil karya
atau hasil kerja seseorang maupun kolaborasi . misalnya hasil karya seseorang
yang bekerja sama dengan teman atau instansi kemudian disajikan dalam sebuah
portofolio yang menarik untuk kepentingan tersendiri.
3.Portofolio Proyek
Portofolio proyek merupakan kumpulan karya terbaik
seseorang atau instansi yang disajikan dalam sebuah portofolio untuk menarik
perhatian client. Dibuat dengan semenarik mungkin dengan bahasa yang tidak
terlalu terbelit-belit dan informasi secara visual dapat dipahami dengan baik.
(contoh portofolio project, dokumen pribadi)
Komentar
Posting Komentar